KUBU RAYA – Bayi laki-laki ditemukan warga di bawah pohon kelapa di Padang Tikar Dua. Bayi tak berdosa itu ternyata hasil hubungan gelap antara abang dan adik ipar.
” Untuk Ayah dan Ibu bayi, RN dan AM sudah kami amankan,” ucap Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, Iptu Nunut Rivaldo Simanjuntak.
Dalam penyelidikan polisi, bayi itu adalah anak dari AM sekaligus korban pencabulan oleh abang iparnya sendiri RN.
” Berdasarkan hasil pemeriksaan, diketahui keduanya ini memiliki hubungan antara abang dan adik ipar,” tuturnya.
Saat dalam pengejaran, RN sempat kabur ke Pontianak dan diduga hendak ke Malaysia. Namun polisi menangkapnya di Sungai Raya.
” AM juga dijanjikan oleh abang iparnya RN akan dinikahi. Jika perbuatannya ketahuan,” tambahnya
Ibu bayi, AM masih menjalani perawatan insentif karena kondisi kesehatannya yang masih belum stabil.
” RN juga sempat membujuk AM agar tidak melaporkan perbuatannya itu ke pihak keluarganya. ” jelasnya.
Kepada petugas, RN mengakui perbuatannya dan sudah mencabuli AM beberapa kali dengan dalih khilaf dan bujuk rayu sesaat.
” Saat kami tanya, RN menjawab “malam itu pikiran lagi kacau, jadi dirayu dengan cara dek,” ujarnya.
Keduanya saat ini sudah ditahan di Polres Kubu Raya untuk menjalani proses hukum lebih lanjut akibat perbuatannya.**
